Policy

Melanesiatimes.com adalah portal berita yang menyajikan informasi yang akurat, aktual dan mengedepankan sisi edukasi dan pranalar yang lebih baik. Seluruh konten yang dipublikasi dikerjakan oleh para jurnalis yang profesional.

Berita yang ditayangkan berasal dari hasil wawancana dan observasi lainnya. Seluruh konten menjadi tanggungjawab redaksi sebagai bagian dari keterkaitan dengan perusahaan pers.

Kami pun sangat menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dan UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Opini :

Kami memiliki kolom opini yang didedikasikan untuk masyarakat mempublikasikan isi pikiran dan perspektif lainnya dalam bentuk karya tulis. Untuk mempublikasi karya tulis di kolom atau rubrik ini, penulis tidak dipungut biaya apapun.

Hanya saja, Melanesiatimes.com akan menyaring tulisan mana yang dianggap layak tayang, dengan barometer bukan konten hoaks, fitnah dan unsur apapun yang dinilai melanggar hukum positif di Indonesia. Seluruh isi konten di rubrik opini menjadi tanggungjawab penuh penulis.

Komentar :

Melanesiatimes.com tidak membuka kolom komentar untuk setiap berita yang ditayangkan. Hal ini karena kami ingin meminimalisir komentar spam maupun respon publik yang tidak pantas.

Kami hanya menyediakan tombol respon berupa ikon emoji yang bisa dimanfaatkan oleh pembaca memberikan reaksinya terhadap isi berita yang dipublikasi.

Jika ada publik yang merasa keberatan dengan isi berita baik sebagian maupun keseluruhan, kami sarankan untuk menyampaikannya kepada kami melalui email resmi : melanesiatimes@gmail.com

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA