Melanesiatimes.com – Koarmada III menggelar penyuluhan hukum di Gedung Serba Guna Mas Pardi. Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran hukum prajurit, ASN, dan Jalasenastri. Diskum Koarmada III bertanggung jawab atas acara ini, yang membahas berbagai isu penting seperti tata cara perkawinan, perceraian, rujuk, KDRT, serta bantuan hukum bagi prajurit TNI Angkatan Laut. Senin (16/12/2024).
Acara diawali dengan sambutan dari Kadiskum Koarmada III, Kolonel Laut (H) Abdul Halid Sabale, S.H. Ia menegaskan pentingnya pemahaman hukum dalam kehidupan sehari-hari prajurit. Menurutnya, dengan memahami hukum, prajurit dapat lebih siap menghadapi masalah dan menggunakan jalur hukum yang benar. “Kita harus mau dan siap mematuhi aturan yang berlaku serta hindari pelanggaran sekecil apapun,” ujarnya.
Kadiskum juga mengungkapkan bahwa masih banyak prajurit yang bingung tentang tata cara perkawinan dan perceraian. Hal ini membuat penyuluhan ini sangat relevan dan dibutuhkan. Dengan info yang tepat, diharapkan prajurit dapat lebih bijak dalam menghadapi urusan keluarga dan memahami hak serta kewajiban mereka.
Di samping itu, ia menjelaskan tentang bentuk-bentuk serta sanksi bagi pelaku KDRT. Ini penting agar semua peserta sadar akan konsekuensi yang bisa terjadi jika melanggar hukum. Kesadaran akan hal ini diharapkan bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman, baik di dalam maupun di luar lingkungan militer.
Kadiskum juga menekankan pentingnya pemahaman mengenai siapa saja yang berhak mendapatkan bantuan hukum di TNI Angkatan Laut. Dengan begitu, prajurit dan keluarganya bisa mendapatkan akses yang benar dan sesuai jika menghadapi masalah hukum.
Turut hadir dalam acara ini para Perwira, Bintara, Tamtama, ASN Koarmada III, serta Wakil Ketua Jalasenastri DJA III, Ny. Dhani Singgih beserta pengurus. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya meningkatkan kesadaran hukum di lingkungan Koarmada III.
Penyuluhan ini diharapkan bukan hanya jadi acara seremonial, tapi bisa memberi dampak nyata bagi peserta dalam memahami dan mematuhi hukum. Dengan pengetahuan yang tepat, mereka bisa jadi contoh bagi rekan-rekan lain dalam menjaga integritas sebagai prajurit.
Kesadaran hukum yang tinggi di kalangan prajurit, ASN, dan Jalasenastri merupakan hal penting untuk membangun citra positif TNI Angkatan Laut. Dengan begitu, mereka akan lebih mampu berkontribusi positif dalam tugas dan tanggung jawabnya.
“Semoga acara ini bisa bermanfaat dan semua yang hadir bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” tutup Kadiskum Koarmada III.
