Melanesiatimes.com – Kampanye akbar pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Abdul Faris Umlati dan Petrus Kasihiw, yang dikenal dengan sebutan ARUS, berlangsung spektakuler di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong pada, Selasa (19/11/2024).
Kampanye akbar ini dihadiri puluhan ribu simpatisan dan relawan dari berbagai daerah yang menandakan bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi kepada pasangan ARUS menjelang pemilukada akan datang.
Fenomena alam pun menarik perhatian puluhan ribu mata masyarakat dalam acara tersebut, pasalnya sebelum kampanye dimulai, langit Aimas terlihat mendung dan suhu menurun, mengisyaratkan akan turunnya hujan lebat, namun, saat pasangan ARUS tiba di lokasi kampanye, cuaca pun mendadak cerah dan awan hitam mulai bergeser dari atas puluhan ribu kepala massa yang hadir saat itu
Sebagai pemimpin yang diharapkan, pasangan ARUS, lengkap dengan istrinya masing-masing, melangkah ke panggung disambut sorakan gembira dari puluhan ribuan pendukung. Terlihat juga kehadiran sejumlah tokoh penting seperti Anggota DPR RI Rico Sia yang memberikan sentuhan kemeriahan dalam kampanye tersebut, semakin menekankan kekuatan dukungan yang dimiliki oleh pasangan ini.
Dalam orasi politiknya, Cawagub Petrus Kasihiw, yang akrab disapa Kaka Pit, menjelaskan bahwa perubahan cuaca yang mendukung adalah tanda alam yang merestui pasangan ARUS untuk memimpin provinsi ke-38 ini. Dengan semangat, ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur dan memberikan dukungan penuh bagi perjuangan mereka di Pilkada.
“Kami ini sudah teruji dan terbukti memiliki kompetensi. Jangan ragu, karena kami punya pengalaman memimpin daerah selama dua periode!” tegas Kaka Pit, membeberkan capaian yang telah diraih selama masa kepemimpinannya di Kabupaten Teluk Bintuni dan Raja Ampat.
Kaka Pit berbicara lebih lanjut tentang pentingnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai indikator keberhasilan pembangunan. Data IPM terbaru menunjukkan, Raja Ampat berada di posisi ketiga se-Papua Barat Daya dengan angka 66 persen, sedangkan Teluk Bintuni di posisi keempat dengan 69,01 persen. “Ini bukti kinerja nyata kami!” serunya di hadapan ribuan pendukung.
Senada dengan itu, Cagub Abdul Faris Umlati atau AFU menggarisbawahi komitmen pasangan ARUS untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat OAP.
Ia menyebutkan bahwa Raja Ampat membuka kuota CPNS sebanyak lebih dari 5000 lowongan. “Ini prestasi kami, memperhatikan nasib anak-anak kami yang butuh pekerjaan, data CPNS terbanyak se Papua” ungkapnya.
AFU juga menyampaikan momen penting lainnya: nomor urut satu yang mereka pegang. Ia meyakini bahwa nomor satu adalah kode alam dan menandakan bahwa Provinsi Papua Barat Daya sedang berada di jalur yang benar untuk masa depannya.
“Ini adalah kesempatan kita untuk menorehkan sejarah dalam Pilkada pertama kali ini,” tuturnya bersemangat.
Keduanya mengisahkan perjalanan perjuangan dalam proses politik yang penuh rintangan. Walau terkadang merasa terpuruk, khas seorang pemimpin, AFU menekankan bahwa harus tetap tegar.
“Kami adalah pemimpin sejati yang akan terus berjuang demi masyarakat. Tuhan telah mendampingi kami,” ujarnya menutup orasi.
Melalui kampanye yang menggugah semangat ini, AFU dan Kaka Pit mengajak semua pendukung untuk tetap berdoa dan bekerja sama demi kemenangan. “Politik seharusnya tidak memecah belah, mari kita menjunjung cara berpolitik yang santun dan beretika,” pesan AFU.
“Kami berdiri disini hanya menyampaikan visi misi, bukan mencelah bukan menghina satu sama lain, tetapi ki menawarkan visi misi untuk perubahan Papua Barat Daya,” tandasnya.
Kampanye akbar ini menjadi penanda bahwa pasangan ARUS telah siap untuk bertarung dalam perhelatan Pilkada yang makin mendekat. Apalagi, momen manis di hari itu juga bertepatan dengan keputusan Mahkamah Agung yang mengabulkan gugatan mereka terhadap keputusan KPU PBD, semakin memperkokoh langkah ARUS menuju kursi kepemimpinan Papua Barat Daya.
“Kalau mau jadi politik, politik yang benar, karena semua pemimpin Tuhan sudah tentukan, meskipun kami di ganjal berulang-ulang tapi Tuhan berkehendak lain. Pilih pemimpin yang sudah terbukti bukan janji” arahan AFU kepada para pendukungnya.
Dengan semangat dan visi yang jelas, pasangan ARUS mengggelorakan harapan baru bagi masyarakat Papua Barat Daya. Bagaimanapun juga, perjalanan mereka baru dimulai dan masyarakat sangat menantikan perubahan nyata di ujung tangan mereka Abdul Faris Umlati dan Petrus Kasihiw (ARUS).
Tidak ada komentar