Presiden Prabowo dan Sekjen PBB António Guterres Diskusikan Isu Strategis dalam Pertemuan Bilateral di Brasil

waktu baca 2 menit
Rabu, 20 Nov 2024 04:56 0 4 Ilham Saputra

Melanesiatimes.com – Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), António Guterres, pada Minggu, 17 November 2024, di Rio de Janeiro, Brasil. Pertemuan ini dilaksanakan dalam rangka kunjungan Presiden Prabowo untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat itu, Presiden Prabowo mengungkapkan penghargaan tinggi terhadap dedikasi Guterres dalam memajukan perdamaian dan keadilan global. “Kami sangat mengapresiasi sikap konsisten Anda dalam memperjuangkan perdamaian dan penegakan hukum internasional. Hal ini sangat menginspirasi kami,” ucap Prabowo di awal percakapan.

Presiden Indonesia juga menegaskan komitmen kuat negara ini dalam mendukung upaya PBB, khususnya dalam menghadapi tantangan global seperti keamanan pangan, pengentasan kemiskinan, pelanggaran hak asasi manusia, dan krisis kemanusiaan di Palestina. Prabowo menambahkan, Indonesia siap memberikan kontribusi lebih, termasuk melalui pengiriman pasukan penjaga perdamaian apabila diperlukan.

Sementara itu, Sekjen PBB, António Guterres, mengapresiasi peran vital Indonesia dalam dunia internasional. Ia menyebut Indonesia sebagai mitra strategis yang penting bagi PBB. “Kami sepakat dengan Indonesia mengenai berbagai isu global yang krusial,” ujar Guterres.

Guterres juga mengungkapkan pentingnya peran Indonesia dalam kerja sama ASEAN-PBB, serta kontribusinya dalam menangani isu-isu sensitif seperti krisis di Myanmar dan Timur Tengah. Ia menegaskan kesiapan PBB untuk memperkuat kerja sama dengan Indonesia, terutama dalam mewujudkan reformasi Dewan Keamanan PBB dan institusi keuangan internasional demi menciptakan keadilan global yang lebih baik.

“Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam KTT mendatang, dan kami berharap dapat terus bekerja bersama Indonesia dalam mewujudkan reformasi global di masa depan,” tambah Guterres.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA