Prabowo Subianto Hadiri Peluncuran Aliansi Global Melawan Kelaparan dan Kemiskinan di G20 Brasil

waktu baca 2 menit
Rabu, 20 Nov 2024 04:39 0 8 Ilham Saputra

Melanesiatimes.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menunjukkan komitmen Indonesia dalam isu global dengan menghadiri peluncuran Global Alliance against Hunger and Poverty pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Janeiro, Brasil, Senin, 18 November 2024. Acara yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM) ini diprakarsai oleh Presiden Brasil, Luiz Inácio Lula da Silva, yang mengajak dunia bersatu untuk menghadapi ancaman kelaparan dan kemiskinan secara bersama-sama.

Presiden Prabowo terlihat berada di antara Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, dan Presiden Argentina, Javier Milei, menunjukkan posisi strategis Indonesia dalam tatanan global. Dalam pidato pembukaannya, Presiden Lula menyoroti fakta mencengangkan: meskipun dunia memproduksi hampir 6 miliar ton makanan setiap tahun, sekitar 733 juta orang masih kekurangan gizi pada 2024.

“Kelaparan adalah manifestasi biologis dari ketidakadilan sosial,” ungkap Presiden Lula, mengutip pemikiran ilmuwan Brasil, Josué de Castro.

Aliansi global ini, lanjut Lula, bertujuan untuk menciptakan rekomendasi kebijakan internasional yang efektif, membangun dukungan pendanaan berkelanjutan, dan memperkuat kolaborasi global. Sejauh ini, aliansi tersebut telah mendapat dukungan dari 81 negara, 26 organisasi internasional, 9 lembaga keuangan, serta berbagai yayasan dan organisasi non-pemerintah.

“Meskipun lahir dari G20, tujuan aliansi ini adalah mencakup seluruh dunia,” tegas Lula.

Peluncuran Global Alliance against Hunger and Poverty menjadi salah satu momen penting dalam KTT G20 kali ini. Kehadiran Presiden Prabowo menegaskan peran aktif Indonesia dalam menciptakan dunia yang lebih inklusif dan adil. Dengan langkah ini, Indonesia menunjukkan komitmen nyata untuk menjawab tantangan global demi kesejahteraan bersama.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA