Melanesiatimes.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat Daya menggelar acara Color Run yang diadakan di Lapangan Kantor Gubernur setempat, menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Papua Barat Daya.
Acara ini tidak hanya sekadar lomba lari, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Ribuan warga dari berbagai kalangan berkumpul di depan Kantor Gubernur untuk mengikuti kegiatan yang penuh warna dan semangat. Dengan rute yang menawan, peserta memulai lari dari pintu masuk kantor gubernur, melewati berbagai jalan utama di kota, termasuk Jalan Cenderawasih dan Jalan Basuki Rahmat, sebelum kembali ke titik finish yang sama.
Antusiasme peserta terlihat jelas, dengan banyak di antara mereka mengenakan pakaian berwarna cerah dan membawa atribut khas Color Run.
Color Run ini tidak hanya dimeriahkan oleh semangat peserta, tetapi juga oleh penampilan sejumlah artis lokal. Mereka tampil di panggung utama yang telah disiapkan panitia, menghibur peserta dengan pertunjukan yang energik dan menggugah semangat. Suasana ceria ini menciptakan ikatan sosial yang kuat di antara warga, mengingatkan kita akan pentingnya kebersamaan dalam proses demokrasi.
Pj Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad, yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, George Yarangga, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
“Partisipasi masyarakat yang tinggi bukan hanya mencerminkan keberhasilan penyelenggaraan Pilkada, tetapi juga menjadi tolok ukur kedewasaan demokrasi kita,” ujarnya.
George Yarangga menambahkan, melalui KPU Color Run, masyarakat diberikan pemahaman tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih. Dengan cara yang kreatif dan menyenangkan, KPU berusaha menjadikan proses demokrasi tidak hanya formal, tetapi juga partisipatif dan inklusif.
“Kegiatan ini diharapkan mampu menjangkau generasi muda, yang merupakan tonggak masa depan bangsa,” tuturnya.
Setiap peserta Color Run mendapatkan racepack yang berisi jersey, running bag, dan medali, sebagai kenang-kenangan dari acara yang berkesan ini. Hal ini menambah semangat peserta untuk berpartisipasi secara aktif dalam Pilkada mendatang.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memotivasi warga untuk tidak hanya berlari, tetapi juga berlari menuju tempat pemungutan suara pada hari pemilihan nanti.
Giat Color Run juga menjadi ajang untuk menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga integritas dan kedamaian selama proses pemilu. Dalam sambutannya, George mengajak semua pihak untuk menjadikan momen ini sebagai pengingat akan pentingnya kedamaian dan kesatuan dalam setiap tahapan Pilkada.
“Kita harus bersama-sama menjaga suasana kondusif agar pemilihan berjalan lancar,” tegasnya.
Kegiatan Color Run ini bukan hanya sekadar lari, tetapi juga menjadi simbol harapan baru bagi demokrasi Papua Barat Daya. Dengan melibatkan masyarakat secara aktif, KPU berharap dapat menciptakan kesadaran yang lebih besar akan pentingnya hak suara. Ini menjadi langkah positif dalam membangun kesadaran politik yang lebih baik di kalangan warga.
Kesuksesan acara ini menunjukkan bahwa kreativitas dalam mengkampanyekan demokrasi sangat diperlukan. Melalui pendekatan yang menarik dan tidak konvensional, KPU Papua Barat Daya berhasil menarik perhatian masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk mengadakan acara serupa dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih.
Dengan semangat yang membara, Color Run di Papua Barat Daya telah sukses menjadi ajang yang tidak hanya meriah, tetapi juga berisi makna yang dalam.
Masyarakat diharapkan dapat membawa semangat ini ke tempat pemungutan suara dan menggunakan hak pilih mereka pada Pilkada yang akan datang. Mari kita sambut masa depan demokrasi yang lebih baik dengan partisipasi aktif!