Melanesiatimes.com – Politikus PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, mengkritik Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilainya menggunakan pengaruh Presiden Prabowo Subianto untuk tujuan politik pribadi. Komentar ini muncul setelah dukungan Prabowo terhadap calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin. Menurut Andreas, Jokowi seharusnya tidak perlu melibatkan Presiden demi ambisi kekuasaannya.
Andreas mengungkapkan rasa kecewanya terkait situasi tersebut, dan menduga Jokowi berada di balik keputusan Prabowo untuk mengajak masyarakat Jawa Tengah memilih pasangan Luthfi-Taj Yasin. “Martabat seorang Presiden RI tak seharusnya direndahkan dengan peran seperti juru kampanye,” ungkap Andreas, kepada wartawan, Minggu (10/11).
Ia menganggap dukungan tersebut mengirimkan pesan yang kurang elok, seolah Prabowo berada di bawah pengaruh Jokowi.
Sebelumnya, Prabowo mengimbau warga Jawa Tengah untuk memilih Luthfi-Taj Yasin, yang dipercaya dapat membawa perbaikan bagi kehidupan masyarakat di provinsi itu. Kandidat nomor urut dua ini, menurut Prabowo, memiliki potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.