Melanesiatimes.com – Debat publik kedua calon kepala daerah Papua Barat Daya (PBD) berlangsung meriah di Aimas Convention Center, Kabupaten Sorong, pada Rabu malam (30/10/2024).
memaparkan visi dan misi mereka untuk memimpin provinsi termuda Indonesia ini.
Dalam kesempatan itu, Joppye Wayangkau menekankan pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik. “Visi kami adalah mewujudkan Papua Barat Daya yang aman, maju, sejahtera, dan mandiri,” ujarnya dengan penuh percaya diri. Ia menjelaskan misi mereka yang berfokus pada transparansi dan akuntabilitas dalam penganggaran, serta penempatan aparatur yang sesuai dengan kompetensi.
Sebagai calon pemimpin, Wayangkau berkomitmen untuk menciptakan sistem pemerintahan yang berkualitas, di mana sumber daya aparatur sipil negara (ASN) memiliki wawasan entrepreneurial. “Kami akan memperkuat monitoring dan evaluasi dalam setiap program pembangunan,” tegasnya.
Wayangkau kemudian memaparkan 22 program strategis yang akan dijalankan jika mereka terpilih. Di antara program tersebut adalah pemberantasan korupsi, penetapan pimpinan SKPD berdasarkan keahlian, dan penganggaran yang terfokus pada keamanan, pendidikan, dan kesehatan.
“Akses informasi penganggaran akan kami sajikan secara online untuk memberikan transparansi kepada masyarakat,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya audit keuangan secara berkala dan keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan. “Kami akan membuka diskusi publik untuk mendengarkan suara masyarakat,” ujarnya. Wayangkau berjanji akan memberikan sanksi bagi ASN yang tidak berprestasi dan penghargaan bagi yang menunjukkan integritas.
“Pembangunan kantor gubernur dan instansi akan dilakukan secara bertahap, dengan prinsip efektif dan efisien,” kata Joppye, menyoroti pentingnya akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran. Ia percaya bahwa pemerintahan yang baik dimulai dari pemimpin yang bersih, jujur, dan disiplin.
“Gubernur yang terpilih harus bisa memastikan bahwa semua aturan dilaksanakan dengan tepat, tanpa kebocoran dan tanpa tipu-menipu,” pungkasnya, menegaskan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.
Dengan semangat dan visi yang jelas, Joppye Onesimus Wayangkau dan Ibrahim Wugaje siap menjadi agen perubahan bagi Papua Barat Daya, berupaya mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat.