Melanesiatimes.com – Penjabat gubernur Papua Barat Daya, Muhammad mus’ad melantik Bernhard E Rondonuwu sebagai PJ Wali Kota Sorong dan Vincente Campana Baay sebagai PJ Bupati Maybrat, berlangsung di Aston Sorong hotel & conferende, pada Kamis/ (15/08/2024)
Dalam sambutannya, Pj.Gubernur Papua Barat Daya mengatakan jabatan ini adalah amanah, bukan berkah, beliau juga menganjurkan agar kinerja PJ, ini yang pasti- pasti dan menjanjikan, jangan terlalu terkungkung dalam pakam dan kebiasaan lama, sehingga wajib bagi setiap yang memikul amanah, bisa menyelesaikan dengan baik, sebab rakyat sudah lama menunggu perubahan.
“Pelantikan kedua penjabat ini guna mempersiapkan pemilihan Bupati dan Wali Kota, sekaligus juga di minta melakukan serta pengawalan terhadap tahapan- tahapan dalam rangka pengisian anggota DPRK,” ujar Musa’ad
Lanjut Musa’ad, dalam masa bakti yang terbilang singkat ini, diharapkan penjabatan yang di lantik, bisa mengoptimalkan waktu dalam menyiapkan prosesi pemilihan dengan bermitra bersama penyelenggara pemilu, KPU dan Bawaslu, pasalnya kedua lembaga tersebut mempunyai peran penting dalam kontestasi pemilukada mendatang,” tambahnya. 
Dalam menjemput pesta demokrasi, menjamin kondusifitas sangat di utamakan, sehingga keterlibatan pihak keamanan kiranya sangat membantu, pasalnya keterlibatan aparat keamanan bagian dari partisipasi yang berjejaring guna mengakselerasi proses pemilihan.
Mengingat Kabupaten Maybrat sudah terbilang cukup kondusif, sehingga harapannya Pj Bupati yang baru di lantik, bisa menyiapkan serta melanjutkan yang sudah di lakukan oleh bupati sebelumnya, terutama memastikan kenyamanan dan keamanan jelang pemilukada mendatang agar kontestasi berlajan dengan lancar.
“Harapan terbesar bupati yang terpilih nanti betul – betul sesuai dengan kehendak masyarakat, mendapat tingkat partisipasi yang tinggi, serta dukungan publik yang cukup besar merupakan bagian dari legitimasi bupati terpilih bila mana eskalasi politik cukup besar, ini bagian dari tugas pj untuk menciptakan keamanan tersebut dengan terus berkordinasi serta berkolaborasi dengan TNI POLRI yg sedang bertugas di kabupaten Maybrat,” terang PJ Gubernur PBD
Berkaitan dengan masalah yang paling fundamental di kota Sorong saat ini, tidak saja merupakan tanggung jawab Pj. Wali Kota atau Wali Kota terpilih nanti, namun gubernur juga perlu mengambil andil di dalamnya guna bersama mendesain suatu program kongkret serta mencari solusi yang bersinergis dalam penanganan banjir yang meluluh menjadi problem dalam masyarakat tutup penjabat gubernur. (Sintia rahayaan)
