Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah Jabatan 30 Anggota Panwascam/Distrik Se-Kota Sorong

Melanesiatimes.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sorong, hari ini melantik 30 anggota Panwascam/Distrik, di Belagri Hotel, pada Sabtu (25/05/2024).

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya Plt Koordinator Sekretariat (Korsek) Bawaslu Provinsi Papua Barat Daya, Sefnat Kareth mengatakan, “kalian merupakan Pengawal demokrasi, ujung tombak di pemilukada, sehingga bekerja harus profesional dan berintegritas, bekerja sesuai dengan regulasi, jangan keluar dari rel regulasi, karena pidana menanti kita, jadi jangan sampai mengorbankan diri dan lembaga,” Kata Korsek.

Menurutnya, koordinasi itu penting, olehnya itu ketika ada persoalan cepat koordinasi ke atas sehingga kita bisa menangani segalah macam persoalan dengan cepat dan tanggap, jangan biarkan persoalan berlarut-larut, “kata Sefnat Kareth selaku Korsek Bawaslu PBD.

Hal senadapun disampaikan Ketua Bawaslu Kota Sorong, Julce Ivone Sahureka, “sebagai Ketua Bawaslu, saya menyambut gembira dan apresiasi kepada anggota Panwascam/Distrik yang hari ini telah dilantik dan mau mendedikasikan diri sebagai anggota pengawasan tingkat bawah, kata Sahureka, ntah itu anggota eksisting maupun reguler yang mengisi kekosongan di 6 Distrik.

Dalam penlatikan tersebut, ada 8 anggota yang merupakan anggota reguler sedang 22 anggota lainnya merupakan eksisting dari evaluasi sesuai dengan tahapan dan keputusan KPU pasal 475 tentang evaluasi.

“Kita tau bersama bahwa pelaksanaan pemilukada yang berintegritas, Akuntabel, berkualitas merupakan tujuan kita bersama, namun kita ketahui dilapangan tentu menemui banyak kendala-kendala, contohnya seperti pemilu kemarin, begitu banyak ketidak jujuran, begitu banyak kepentingan – kepentingan, makanya itu sebagai Panwascam/Distrik, penting sekali untuk menguji integritas yang tadi Bapak/Ibu bacakan, sumpah janji, integritas, loyalitas, jujur dan adil, harus benar-benar ditegakan, “pungkas Ivone.

Menurutnya fenomena pemilu yang baru saja kita lewati bagi bapak/ibu Panwascam/Distrik yang eksisting mungkin tidak terlalu besar tetapi bagi kami pimpinan bawaslu kota itu sangat berdampak sekali, karena ada proses-proses yang dilalui di dalamnya.

Terkait dengan anggaran, terkadang turunnya terlambat, tetapi proses tahapan tetap terus berjalan, untuk itu bapak/ibu yang terlantik di hari ini agar bisa beredukasi di masing-masing distrik, sesuai pengalaman-pengalaman yang ada, harus mampu menyelesaikan persoalan-persoalan di tingkat Distrik.

Sebagai leadership harus memahami tupoksi kita sebagai pemimpin di distrik itu, apa tugas dan tanggung jawab kita, apa yang harus kita lakukan,  semua itu harus dipahami dengan baik sebagai modal dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi nanti.

Setelah mendapat pembekalan, diharapkan bapak/ibu mampu memetahkan potensi kerawanan di masing-masing Distrik, kerawanan seperti apa dan cara penyelesaiannya sengketanya seperti apa, itu harus bapak/ibu pahami.

Sahureka juga menegaskan, apabila dalam proses tahapan di pemilukada ini, anggota Panwascam/Distrik, tidak kooperatif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, maka kami akan memberikan rekomendasi agar tidak lagi menjadi anggota Pengawas di pemilu berikutnya.

“Oleh sebab itu, besar harapan saya, proses evaluasi yang kemarin kita lakukan bersama khususnya yang eksisting bisa menularkan kepada anggota yang baru, sehingga bisa beradaptasi dengan masyarakat, bagaimana kearifan lokal, budaya itu sama-sama kita jaga dalam mengawali pesta demokrasi, pilkada tahun 2024 ini berjalan dengan baik, aman, jujur dan adil, “Ketua Bawaslu Kota Sorong, Julce Ivone Sahureka.

Pos terkait