Melanesiatimes.com – Kelompok Tani Damaiku melakukan percontohan ideal terhadap pertanian organik di dusun Keriele, keluarahan Namaelo kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah pada, kamis (18/04/2024)
Panen bawang merah organik hasil pendampingan petugas penyuluh lapangan Erni Chatib, SP pada kelompok tani damaiku di dusun kariele kelurahan namaelo kecamatan kota masohi pada kamis (18/04) memperoleh hasil cukup baik.
Giat kegiatan yang dihadiri oleh Acing Latuconsina, SP selaku koordinator balai penyuluh pertanian (BPP) kecamatan kota masohi, Humaira Tawainella, SP yang merupakan staf bidang tanaman pangan dan holtikultura kabupaten maluku tengah.
Bersamaan dengan itu hadir pula Aipda Irawan Karepesina, S,Sos kanit binpolmas polres maluku tengah dan Achmad Alim Tomu, S.Tr.P dari pengendali organisme pengganggu tumbuhan-pengamat hama penyakit (POPT-PHP) menyaksikan panen bawang merah organik di dusun kariele dan menjadi lahan percontohan tanaman organik di kota masohi.
Giat panen bawang merah organik ini sendiri awalnya ditanam dengan menggunakan bibit tanam sebanyak 16kg dan memperoleh hasil panen sebesar 470kg basah pada luas tanah 1/8 Ha.
Dalam sambutannya Erni menyampaikan “dari hasil ubinan yang tadi dilakukan, kami berhasil mendapatkan 470kg bawang merah dari benih yang ditanam 16kg,” jelasnya.
Sementara untuk sistem budidaya tanaman bawang merah organik yang diterapkan pada kelompok tani damaiku di dusun kariele, Erni menambahkan
“sistem budidaya yang kami terapkan ke petani adalah menggunakan sistem budidaya organik dengan formula yang dipakai yakni plant growth promotion rhizobacteria (PGPR) serta pestisida yang dipakai pesnab pestor, buah hutung dan ekstrak daun kelor,” tambahnya.
Panen ini cukup berhasil baik dari sisi hasil maupun kelompok taninya. Sebab jika dibandingkan dengan kelompok tani lainnya, kelompok tani damaiku sedikit berbeda sebab anggotanya merupakan orang-orang yang tidak memiliki latar belakang pertanian.
“ini luar bias sebab untuk ketahuan bapak ibu semua bahwa kelompok tani damaiku yang kami dampingi anggotanya adalah orang-orang yang sebelumnya berprofesi sebagai nelayan, tukang ojek dan tukang becak,” ungkap Erni
Selanjutnya panen bawang merah hasil pertanian organik kelompok tani damaiku akan segera didistribusikan pada konsumen di kota masohi dan sekitarnya. (HUAT)