Peristiwa

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Anggota DPD RI, M.Sanusi Rahaningmas

80
×

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Anggota DPD RI, M.Sanusi Rahaningmas

Sebarkan artikel ini

Melanesiatimes.com – Anggota DPD RI, M. Sanusi Rahaningmas melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di kompleks Melati Raya Kota Sorong Papua Barat Daya. Jumat (15/03/2024).

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan ini merupakan program rutin dari Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) yang tergabung di dalamnya anggota DPD RI dan anggota DPR RI.

Dalam keterangannya M. Sanusi Rahaningmas mengatakan kegiatan Empat Pilar Kebangsaan ini difokuskan dikompleks Melati Raya, melibatkan kamu generasi muda dan ibu-ibu Majelis ta’lim.

“Saya melaksanakan giat ini lebih fokus dikompleks Melati Raya yang melibatkan generasi milenial dan Ibu-ibu Majalis Ta’lim, apalagi momentum bulan ramadhan ini, sudah barang tentu banyak hal positif yang patut kita lakukan”. Kata Sanusi.

Lebih lanjut MSR mengatakan semua kebaikan itu sudah tertanam dalam Empat Pilar, sehinggah pada pelaksanaannya kita harus memahami nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Empat Pilar, Pancasila, Undang-undang Dasar dan Bineka Tunggal Ika itu sendiri”. Terang MSR.

Kesemuanya ini harus ditanamkan sebagai wujud dasar yang harus di pedomani dari waktu ke waktu dalam kehidupan kita sehari-hari.

Dijelaskannya dalam hikmah ramadhan kita diajarkan untuk melaksanakan ibadah setiap saat, itu sudah termaktub dalam sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, Berbuat baik kepada sesama tanpa pandang bulu, itu terkandung dalam sila kedua, bergotong royong dalam lingkungan tercover dalam sila ketiga, bermusyawarah bermufakat dalam sila ke empat dan berlaku adil kepada sesama menggambarkan sila terakhir.

Pemuda dan Majalis Ta’lim Melati Raya

“Kesemuanya itu sudah tentu tertanam dalam sanubari kita terutama kaum muda, kaum milenial, Pancasila sebagai ideologi, Empat Pilar Kebangsaan sebagai penyangga bagi bangsa dan negara yang berbeda-beda, seraya mendukung keberagaman suku dan budaya di Indonesia agar tidak terpecah bela”. Imbuhnya.

Menurut MSR, ketika langkah ini tidak diambil maka sedikit demi sedikit akan terkikis habis, pasalnya di era saat ini tidak sama seperti dulu kala yang terus mengasah moral kenegarawanan kita, contohnya seperti pelajaran PPM, P4 dan GBHN, itu masih bisa kita temui dibangku sekolah hingga perguruantinggi, kendati hari ini semua sirna dan hilang “Dulu waktu lulus Pegawai Negeri, wajib mengikuti penataran Pedoman Penghayatan, Pangamalan Pancasila (P4), namun semakin kesini semuanya itu terkikis sedikit demi sedikit bahkan hilang”. Terang Sanusi

MSR berharap sebagai generasi muda penerus bangsa harus mampu memaknai nilai-nilai dasar dari Pancasila, dan nilai-nilai dasar Empat Pilar ini dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita saling menjaga, membantu serta bergadeng tangan dalam keadaan suka maupun duka untuk sama-sama membangun daerah, tempat dimana kita berdomisili, dari nilai-nilai inilah yang patut kita sampaikan kepada kaum milenial agar dapat menepis segalah macam ajaran yang bertentangan dengan Pancasila”. Harap Sanusi Rahaningmas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *