Wisata

Program Kementrian Pariwisata: Bangga Berwisata di Indonesia.

89
×

Program Kementrian Pariwisata: Bangga Berwisata di Indonesia.

Sebarkan artikel ini
Yusdi Lamatenggo (Kepala Dinas Pora & Parekraf Provinsi Papua Barat Daya)

Melanesiatimes.com  – Dalam rangka libur natal dan tahun baru, Dinas pariwisata mendapatkan arahan dari Kementrian Pariwisata, saat Rakornas pariwisata seluruh Indonesia di Jakarta, salah satu arahan dari Menteri Pariwisata adalah, antisipasi menghadapi libur natal dan tahun baru. Kamis (21/12/2023).

Arahannya Menteri Pariwisata menyarankan agar dalam menghadapi moment natal dan tahun baru ini, harus ada gerakan untuk bangga berwisata di Indonesia.

Ditemui dikantornya Kepala Dinas Pora & Parekraf, Yusdi Lamatenggo menjelaskan bahwa, maksud dari arahan Pak Menteri ialah “Masyarakat Indonesia wajib berwisata di domistik saja, jangan keluar, karena kita meliki banyak potensi wisata di Indonesia dari Sabang sampai Meraoke,  dan seandainya wisatawan itu semua berputar di dalam negeri, maka sangat berpotensi membangkitkan ekonomi di Indonesia”. Ungkapnya.

Yusdi juga menjelaskan, Pak Menteri berharap kawasan – kawasan di Indonesia timur ini aktif, untuk mempromosikan wisata yang ada, sehingga turis-turis yang ada di bagian barat Indonesia bisa berkunjung ke timur Indonesia, salah satunya adalah Papua Barat Daya.

Dari arahan Menteri Pariwisata terkait “Bangga Berwisata di Indonesia”, Kadispora Parekraf, telah menyurati Pimpinan kabupaten kota dan seluruh stakeholder Pariwisata yang ada di papua Barat Daya ini, guna terus mengkampanyekan tentang program kebijakan pusat untuk “Bangga Berwisata di Indonesia”, dalam program dimaksud salah satunya adalah memperlancar arus transportasi wisatawan dari dalam maupun luar daerah.

“Ini merupakan tugas kita bersama, kalau kita berbicara wisatawan otomatis akan berkaitan langsung dengan aksebilitas, nah salah satunya adalah transportasi, untuk itu kami akan berkoodinasi juga dengan pihak-pihak terkait jelang libur Nataru ini”. Tambah Yusdi.

Berkaitan dengan Nataru, PJ Gubernur Provinsi Papua Barat Daya, Dr.Drs. Muhammad Musaad, sudah menunjuk tim persiapan libur Nataru, seperti Pimpinan Bandara dan Pimpinan Pelabuhan dibawah arahan Kadis Perhubungan Provinsi Papua Barat Daya, agar dapat mengatasi arus mudik Nataru ini dengan aman dan lancar.

Harapan kita adalah “Selama libur Nataru ini pergerakan wisatawan baik dari luar Papua Barat menuju Papua Barat Daya dan sebaliknya tetap lancar, kemudian wisatawan di dalam Papua Barat Daya, baik di kota sorong, kabupaten sorong dan kabupaten – kabupaten lain, menggunakan transportasi, darat, laut mapun udara tidak mengalami hambatan, sehingga bisa menarik wisatawan dari luar maupun manca Negara ke Papua Barat Daya”. Harapnya.

Papua Barat Daya juga memliki banyak Destinasi Alam yang mungkin belum terekspos secara maksimal, bukan saja Raja Ampat, tapi masih ada banyak Destinasi Alam lain di Papua Barat Daya ini, seperti Malaunkarta, malasigi, Danau Pramu, Danau Uter, Kali Kaca dan masih banyak lagi. “Semua ini merupakan destinasi wisata yang memliki daya tarik wisatawan apalagi waisata budaya papua, salah satu yang menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara adalah Destinasi Budaya, oleh karena itu kedepan yang menjadi titik fokus kami adalah Wisata Budaya” Tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *