Melanesiatimes.com – Fokus Diskusi Group (FGD) yang dilakukan oleh Bapperida dalam merumuskan Pengembangan Riset dan Inovasi menuju, Papua Barat Daya Emas di Tahun 2045 dimulai sejak tanggal, 19 hingga 20 Desember di Panorama Rylich Hotel, menghasilkan poin-poin penting yang kemudian, akan dijadikan sebagai landasan untuk percepatan pembangunan di provinsi Papua Barat Daya. Sorong, (20/12/2023)
Koordinator Bidang Riset dan Inovasi Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Papua Barat Daya, Frengky Albert Saa, SE, MM kepada awak media menyampaikan apresiasinya terhadap narasumber dan seluruh stakeholder yang telah hadir untuk memberikan ide dan gagasannya terhadap percepatan pembangunan di Papua Barat Daya.
Lebih lanjut Frengky Saa dalam keterangannya kepada awak media mengatakan, poin-poin hari ini merupakan hasil diskusi dua hari lalu yang melibatkan pakar, akademisi dan seluruh stakeholder terkait sehingga untuk mewujudkan Papua Barat Daya Emas di tahun 2024, dapat terealisasi sesuai dengan apa yang kita canangkan hari ini.
Untuk mencapai PBD emas di tahun 2024, Bapperida PBD sangat teliti dan serius dalam menyusun pembangunan OAP kedepannya, targetnya adalah sumber daya manusia atau generasi orang asli Papua itu benar-benar dapat bersaing menghadapi globalisasi.
Oleh karenanya dari FGD yang telah dilakukan, diantaranya yang menjadi isu penting adalah isu pendidikan dan kesehatan, taraf pendidikan di Papua khususnya Papua Barat Daya harus mendapatkan perhatian serius, bahkan ada rumusan poin yang paling terpenting, yaitu jangan menggunakan kebiasaan lama.
Harus ada terobosan baru, yang pada dasarnya tidak menyulitkan masyarakat, akan tetapi lebih memberikan kemudahan terhadap masyarakat, ini yang kemudian menjadi salah satu rumusan penting untuk mencapai PBD emas.
Fokus Diskusi Group (FGD) yang dilakukan oleh Bapperida PBD, berfokus terhadap tiga pilar utama yaitu Pendidikan, Kesehatan dan Papua produktif. Frengky Saa dalam keterangan persnya mengatakan.
“Dari ketiga pilar utama itu, kita berharap dalam kurun waktu tiga bulan kedepan, sudah dapat terealisasi”
Frengky Saa juga menambahkan dari ketiga poin tersebut Bapperida PBD akan berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada untuk membangun provinsi Papua Barat Daya sesuai dengan harapan yang sudah dicanangkan,”. Pungkasnya (ZK)
