Melanesiatimes.com – KORUPSI, kata ini banyak dikenal orang di media massa, menggambarkan tindakan curang atau penggelapan uang negara. Jika tindak pidana korupsi dilakukan oleh pejabat atau penyelenggara negara, ada perilaku koruptif yang banyak dilakukan oleh masyarakat, termasuk barangkali kita sendiri.
Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) merupakan salah satu peringatan sedunia yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sesuai dengan namanya, peringatan tersebut ditujukan untuk menanggapi masalah korupsi secara global.
PBB menetapkan Hakordia diperingati setiap tanggal 9 Desember setiap tahunnya oleh seluruh bangsa di dunia. Pada tahun ini, Hakordia jatuh pada hari Sabtu, 9 Desember 2023.
Mengutip buku Globalisasi, Sumber Daya Alam, Lingkungan dan Kemiskinan, kemiskinan disebabkan karena variabel-variabel yang melekat dan menjadi gaya hidup tertentu, akibatnya individu tersebut sulit untuk keluar dari kemiskinan.
Berikut adalah ciri orang – orang miskin dan berpotensi melakukan kejahatan baik di lingkungan sosial maupun di lingkungan pekerjaan.
Mereka Menunjukkan Tanda Manipulasi
Semakin lama Anda mengenal seseorang dengan niat buruk, semakin banyak manipulasi yang akan Anda alami dari mereka. Awalnya tidak kentara, tetapi perilaku beracun mereka secara bertahap akan memburuk.
Mereka memanipulasi orang-orang dalam hidup mereka untuk menarik mereka dan mendapatkan apa yang mereka inginkan. Orang manipulatif nyaman berbohong dan mengambil keuntungan untuk mendapatkan keinginan mereka.
Merasa Kamu Lebih Tinggi dari Dirinya
Banyak sekali orang yang mengincar posisi ataupun jabatan. Saat merasa ada orang yang lebih tinggi dibandingkan dirinya, maka ia akan merasa iri dan dengki saat melihat kamu. Oleh karena itu, mereka ingin sama seperti kamu, tetapi tidak akan bisa menjadi seperti kamu, karena semua orang berbeda.
Orang yang merasa kamu lebih tinggi dari pada dirinya, bisa jadi adalah orang yang juga sering merasa rendah diri. Namun, ia tidak mau mengembangkan kemampuan dan keterampilannya, serta hanya meratapi keterpurukannya. Makanya, ia hanya dapat merasakan iri terhadap pencapaian kamu.
Kamu menikmati kesedihan orang lain
Kamu tidak merasakan yang namanya simpati apalagi empati. Kamu bahkan senang kalau ada orang lain yang terluka dan merasa beruntung karena bukan kamu yang mengalami itu. Pernahkah kamu merasakan ini? Kalau iya, tandanya kamu memang orang yang jahat.
Kamu punya kebiasaan tidak jujur
Kamu nyaman dengan ketidak jujuran yang penting kamu aman. Kamu bahkan rela untuk menutupi kebohonganmu dengan kebohongan yang baru. Lebih tepatnya kamu tidak bisa tahu dampak apa yang bisa kamu dapatkan dari kebohongan itu.
Kamu menjebak orang lain demi keuntunganmu
Kamu tidak peduli lagi apakah yang kamu jebak itu bisa jadi menderita atau tidak, yang penting kamu mendapatkan apa yang kamu mau dan kamu puas dengan itu. Orang jahat itu identik dengan tidak tahu diri, tidak tahu kalau orang lain sedih karena dirinya atau bahkan pura-pura tidak tahu.
SELAMAT HARI ANTI KORUPSI SE – DUNIA 09 DESEMBER 2023