Juara 1 Mendapatkan Uang Tunai 30 Juta Rupiah

waktu baca 2 menit
Senin, 14 Agu 2023 20:57 0 2 Dirsan Matdoan

Melanesiatimes.com. Sorong – Forum Pencinta Sungai (FPS), bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua Barat akan menggelar aksi membersihkan Sungai Remu Kota Sorong bersama warga masyarakat sekitar bantaran Sungai Remu Kota Sorong, Papua Barat Daya. Senin, (14/08/2023)

Lomba yang melibatkan masyarakat sekitar bantaran sungai Remu itu akan dilaksanakan pada hari Selasa, 15 Agustus 2023, dalam keterangan persnya kepada media ini Jumain Acang selaku ketua FPS Papua Barat mengatakan, kami sudah melakukan koordinasi dengan Dua Kepala Distrik yaitu Distrik Sorong dan Distrik Sorong Manoi yang mempunyai wilayah kerja dekat bantaran Sungai Remu dan semua kelurahan yang termasuk di dalamnya.

Lomba ini dilakukan bukan hanya untuk pembersihan lingkungan Sungai Remu kendati, dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-78, sesuai dengan tema HUT RI, “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”.

Hari ini kami melakukan koordinasi dengan seluruh RT melalui kepala kelurahan nanti dari kelurahan yang memberikan informnasi ke masing-masing RT setempat di dua Distrik tersebut agar mereka mempersiapkan warganya untuk mengikuti lomba Bersih lingkungan yang berada disekitar bantaran Sungai Remu.

Lomba ini akan mendapatakan penilaian dari Juri dan bagi juara satu akan mendapatkan 30 Juta Rupiah, Juara dua mendapatkan 20 Juta, Juara tiga mendapatkan 10 Juta, Juara Empat mendapatkan 6 Juta, Juara lima 3 juta dan juara enam mendapatkan 2 Juta.

Juri akan profesional dalam penilaian, tidak ada pilih kasih kerana ini merupakan kegiatan dari kita, oleh kita dan untuk kita, sehingga diutamakan sportifitasnya.

Jumain Acang (Ketua Forum Pecinta Sungai)

Lebih lanjut Jumain mengatkan lomba ini hanya sebatas kegiatan serimoni tetapi bagaimana membangun kesadaran masyarakat, “Ayoo kita jaga kita punya kebersihan lingkungan, jaga kita punya kebersihan sungai karna bahaya atau dampak dari itu akan kembali terhadap keberlangsungan hidup kita”,. Untuk itu mari kita menjaga dan merawat lingkungan kita di sekitaran sungai Remu agar tetap bersih dan tidak tercemari oleh sampah.

Sungai Remu merupakan Sungai yang kerap kali meluap, hingga menimbulkan banjir pada pemukiman masyarakat yang berada pada bantaran sungai tersebut, untuk itu dengan adanya kegiatan ini bisa memotifasi masyarakat agar tidak membuang sampah, menjaga serta membersikan sungai remu yang sama – sama kita lestarikan ini, bukan pada nilai hadianya.

Jumain Acang berharap dari kegiatan ini ada dampak positif untuk warga masyarakat yang tinggal di sekitaran bantaran kali Remu Kota Sorong, pungkasnya. (ZK)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA