Dibalik Polemik Endar, Publik Nantikan Keputusan KPK Naikkan Status Kasus Formula E

waktu baca 2 menit
Kamis, 13 Apr 2023 02:05 0 2 Redaktur

Melanesiatimes.com – Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat, Hari Purwanto menilai kisruh yang terjadi saat ini terkait keputusan KPK dalam mengembalikan Brigjen Endar Priantoro ke Institusi Polri karena sikap Endar yang membangkang terhadap kolegial dalam menaikan status dugaan korupsi Formula E ke penyidikan.

Apalagi, Menurut Hari, Brigjen Endar terus menjadi sorotan publik karena kehidupan hedon bersama istri yang dipamerkan di medsos. Hal ini tidak sesuai dengan semangat pemberantas korupsi KPK sejak lembaga anti rasuah tersebut berdiri.

“Brigjen Endar patut diduga membangkang terhadap keputusan kolegial untuk menaikkan status kasus dugaan korupsi Formula E ke penyidikan. Di samping dia juga memiliki gaya hedon yang tidak sesuai dengan semangat KPK,” ujar Hari, Rabu, 12 April 2023.

Hari menilai serangan terhadap KPK yang saat ini terus digulirkan tidak lepas dari kepanikan kelompok Bacapres yang namanya tersenggol kasus Formula E. Dua jagoan yang menurut sejumlah media menjadi backup yang menolak menjadikan kasus formula E ke penyidikan telah hengkang dari KPK.

“Saya kira maraknya komplain dari pihak-pihak yang menunggangi dan seolah mendukung Endar, sekaligus mendegradasi Firli Bahuri sebagai pimpinan KPK. Bahkan ada upaya untuk membenturkan KPK dengan Polri. Dan upaya ini dilakukan justru oleh mereka yang rekam jejaknya anti polisi di KPK,” katanya.

Kini, upaya pendukung Bacapres Anies hanya tinggal menunggangi kisruh Endar dengan KPK serta berupaya mendegradasi Firli Bahuri dan KPK. Dia melihat dalam dua pekan ke depan akan ada tuduhan yang lebih masif terhadap penegakan hukum KPK.

“Apakah dengan hengkangnya Karyoto dan Endar akan mengubah peta permainan di KPK. Kita tunggu keputusan KPK yang diharapkan oleh publik terkait Formula E dengan menaikkan statusnya menjadi penyidikan,” pungkasnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA