Melanesiatimes.com – Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, bahwa pihaknya akan segera mengevaluasi insiden kebakaran di Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam lalu sesuai arahan Presiden Jokowi.
Nicke juga menegaskan bahwa pihaknya bakal melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait guna melaksanakan apa yang menjadi arahan dari Presiden Jokowi tersebut.
“Kami akan segera evaluasi dan koordinasi dengan Kementerian BUMN dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mencari solusi terbaik,” kata Nicke dalam keterangannya yang di kutip dari JCCNetwork.id Minggu (5/3/2023).
Saat ini, lanjut Nicke, Pertamina masih lebih memprioritaskan bantuan kepada para korban serta keluarga. Terutama yang terkena dampak kebakaran pada Jumat malam tersebut.
Diketahui, Presiden Jokowi memberikan arahannya agar segera mencari solusi atas insiden kebakaran di Depo Pertamina Plumpang.
Kepala negara menginstruksikan agar segera melakukan evaluasi di setiap fasilitas negara yang di nilai berpotensi berbahaya. Di mana juga berdekatan dengan pemukiman warga.
“Saya sudah perintahkan kepada Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian yang terjadi di Plumpang. Karena ini memang zona yang bahaya, tidak bisa lagi di tinggali. Tetapi harus ada solusinya,” kata Jokowi usai meninjau lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Jokowi menyatakan telah memerintahkan Menteri BUMN Erick Thohir dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono segera mencari solusi atas masalah persoalan di Plumpang.
Solusi tersebut, kata Jokowi, bisa berupa merelokasi warga setempat atau memindahkan Depo Pertamina Plumpang ke reklamasi. “Harus ada solusinya. Bisa saja (Depo Pertamina) Plumpang-nya digeser ke reklamasi atau penduduknya yang digeser ke relokasi,” tutur Jokowi.
Update Berita Lainnya di Google Berita
Tidak ada komentar