Peduli Cianjur, Alumni Universitas Pancasila Bangun Mushalla di Kampung Cileungsi

waktu baca 1 menit
Sabtu, 21 Jan 2023 17:45 0 14 Ilham Saputra

Melanesiatimes.com – Peduli warga terdampak bencana Cianjur, Keluarga Alumni Universitas Pancasila (KAUP) terbentuk kepanitiaan ‘KAUP untuk Cianjur’ yang akan menjalankan salah satu program kerja PP KAUP yaitu “KAUP terhadap Masyarakat”.

Diketahui sebelumnya, Gempabumi mengguncang Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat dengan magnitudo (M) 5,6 pada Senin, 21 November 2022, lalu menyebabkan banyak korban jiwa dan kerusakan infrastruktur.

Dirgayati H. Lase, ketua panitia mengatakan, sebagai bentuk simpati dan kepedulian KAUP, program ini diawali kegiatan baksos KAUP pada 14 Januari 2023 yang lalu.

Bantuan ditujukan kepada warga terdampak gempa Cianjur, berupa penyerahan sembako untuk warga kampung Cileungsi, Desa Sukajaya, Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Sebagai tahapan program KAUP Untuk Cianjur, dilanjutkan dengan pembangunan kembali Mushalla Ar-rohman 2 di Kampung tersebut.

“Insya Allah akan dimulai 25 Januari 2023,” kata Dirgayati. Sabtu (21/1/2023).

KAUP berharap melalui programnya ini menjadi berkah dan bermanfaat bagi warga sekitar.

Peduli Cianjur, Jawa Barat

“Mohon doanya agar dalam pelaksanaan kegiatan kami ini berjalan sukses, amanah dan barokah untuk seluruh masyarakat sekitar,” tutup Dirgayati.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA