Melanesiatimes.com – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) melalui Ketua Bidang Infokom, Firman Kurniawan Said mengecam dugaan pengusiran Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Biak dari sekretariat bersama (Sekber) Ormas Islam di Jl. Majapahit (bekas kantor KUA Biak) yang dilakukan oleh salah satu oknum pimpinan Ormas Islam yang juga menempati sekber tersebut.
Hal tersebut disampaikan Firman Kurniawan Said, kepada media, Senin (09/05/2022) berdasarkan informasi yang diterima pihaknya sangat menyayangkan terjadinya dugaaan perlakuan tersebut kepada kader HMI Cabang Biak.
“kita sangat menyayangkan adanya dugaan perlakuan tersebut yang melakukan pengusiran tanpa alasan yang jelas. Kalaupun ada suatu permasalahan yang terjadi diantara kedua belah pihak, baiknya perlu dibicarakan terlebih dahulu dan diselesaikan secara baik-baik apalagi sesama organisasi Islam yang selama ini bergerak dalam hal memperjuangkan kemaslahatan ummat, bukan langsung melakukan tindakan pengusiran apalagi dengan cara-cara yang kurang pantas hanya melalui komunikasi via seluler dan terkesan kurang terpuji”, ujarnya.
Kemudian Firman juga berharap agar permasalahan ini untuk dapat segera diselesaikan dan dibicarakan secara baik-baik dan kekeluargaan.
“Jika memang ada permasalahan sebaiknya dibicarakan dulu secara kekeluargaaan antar organisasi bukan langsung melakukan tindakan pengusiran oleh pihak kader HMI cabang biak tak mengetahui alasan kesalahan mereka sehingga harus keluar dari sekber tersebut”, lanjutnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, bahwa aksi pengusiran aktivis HMI dari sekber Ormas Islam itu diduga dilakukan salah satu pimpinan Ormas Islam yang juga menempati sekber tersebut.
Ketua Umum HMI Cabang Biak, Fajrul Islam mengatakan melalui via telepon seluler oknum tersebut menghubungi sekertaris HMI Cabang Biak untuk segera mengosongkan seluruh barang milik HMI dari sekber.
Usai itu, kata Fajrul, ia beserta pengurus cabang segera mengosongkan semua barang inventaris HMI, karena diberi batas waktu jam 12.00 WIT sekber telah bersih dari barang-barang milik HMI.
Fajrul tidak mengetahui alasan HMI di usir dari sekber tersebut yang sudah di tempati sekitar dua tahun bersama ormas Islam lainnya. Namun ia sangat menyayangkan tindakan oknum itu.
“Kita ditelepon untuk segera mengosongkan sekber, alasannya juga tidak jelas, tiba-tiba kita diusir,” kata Fajrul pada yakusa.id, Minggu (8/5/2022).
Tidak ada komentar