Setelah Prosesi Penyatuan Tanah dan Air, Presiden Menikmati Malam di IKN

waktu baca 2 menit
Selasa, 15 Mar 2022 15:23 0 5 Ilham Saputra

Melanesiatimes.com – Setelah selesai melakukan prosesi penyatuan Tanah dan Air, di IKN Nusantara. Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan bahwa sebuah cita-cita besar dan pekerjaan besar yang akan segera mulai yaitu pembangunan ibukota Nusantara.

Tidak  berhenti sampai disitu, di kawasan tersebut udara sejuk dan cuaca cerah terasa pada malam hari di Ibu Kota Nusantara (IKN) di tempat Presiden Joko Widodo bermalam, Senin, 14 Maret 2022. Presiden Jokowi yang tampak mengenakan jaket merah bermotif G20 dan sarung bermotif kotak keluar dari tenda tempatnya bermalam sekitar pukul 22.15 WITA.

Mengetahui tenda Ketua MPR RI Bambang Soesatyo tak berada jauh dari tendanya, Presiden Jokowi menghampiri tenda Ketua MPR RI. Keduanya melakukan perbincangan ringan hingga satu persatu menteri yang ikut bermalam di IKN pun keluar dari tendanya masing-masing.

“Alhamdulillah udaranya sejuk kalau malam Bapak Presiden, cuaca juga cerah jadi terlihat bulan purnama dan bintangnya,” ujar Ketua MPR Bambang Soesatyo.

Tampak pula Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang kesemuanya tampak mengenakan pakaian santai, kecuali Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang masih mengenakan pakaian kerja.

“Pak Basuki malam-malam masih bekerja,” ujar Presiden, disambut tawa ringan semuanya.

Setelah melakukan perbincangan kurang lebih selama satu jam, Presiden kemudian kembali ke tendanya diikuti oleh Ketua MPR RI dan para menteri ke tendanya masing-masing.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA