Sepanjang 2021, Pemerintah Bagun 1.520 di Papua Barat

waktu baca 1 menit
Rabu, 5 Jan 2022 17:13 0 15 Ilham Saputra

Melanesiatimes.com – Sepanjang 2021 Kementerian PUPR melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) telah melakukan bedah rumah pada 1.520 unit Rumah Tidak Layak Huni di Papua Barat lho.

Program ini adalah bentuk perhatian pemerintah pada masyarakat yang membutuhkan rumah layak. Selain itu karena diselenggarakan dengan skema padat karya, program ini juga mengurangi angka pengangguran.

Di Papua Barat, penerima BSPS di wilayah perkotaan mendapatkan bantuan Rp23 juta, sementara penerima di wilayah pegunungan mendapatkan bantuan Rp40 juta. Bantuan ini digunakan untuk membeli bahan bangunan dan upah tukang.

Berkat program BSPS, penerimanya kini dapat menikmati rumah yang sehat, nyaman, dan layak huni.

#SigapMembangunNegeri

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA