Melanesiatimes.com – Untuk merespons penurunan muka tanah Jakarta dan memenuhi target melayani 100% warga DKI Jakarta dengan air perpipaan pada 2030, Kementerian PUPR, Kementerian Dalam Negeri, dan Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi membangun tiga Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional.
Kolaborasi tersebut dituangkan melalui penandatanganan MoU “Sinergi dan Dukungan Penyelenggaraan SPAM di Provinsi DKI Jakarta” di Kantor Kemenko Marves, Senin (3/1/2022).
Tiga SPAM tersebut yakni SPAM Regional Jatiluhur I berkapasitas 4.000 liter/detik yang akan menambah 13% layanan, SPAM Karian-Serpong berkapasitas 3.200 liter/detik yang menambah 10% layanan, dan SPAM Juanda II berkapasitas 2.054 liter/detik yang menambah 7% layanan.
Penggunaan air tanah secara terus-menerus oleh masyarakat yang tidak memiliki akses air minum perpipaan menyebabkan penurunan muka tanah dengan cepat. Karena itu, kehadiran SPAM ini tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, namun juga untuk penyelamatan lingkungan.
#SigapMembangunNegeri