MELANESIATIMES.COM – Ketua Bidang Maritim dan Agraria Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam (PP GPI) sekaligus Koordinator Forum Blogger Independen (FBI), Abdullah Kelrey berharap Satgas Mafia Tanah yang dibawah Kementrian Agraria dan Tata Ruang (ATR) agar bekerja dan bertindak jujur dan serius.
“Kami berharap, jangan sampai Satgas ini balik melindungi Mafia Tanah. Karena urusan tanah ini bukan di zaman Pak Jokowi menjadi Presiden. Tapi sudah puluhan tahun. Saya masih sendiri punya pengalaman yang luar biasa ketika membantu warga Surabaya perjuangkan Tanah Milik Orang Tuanya. Saya berhadapan dengan Mafia Tanah dan Pejabat lindungi para mafia iniā Kata Kelrey dikediamannya, Jumat, (19/02/2021)
āDari siniah saya berharap satgas ini harus koordinasi dengan Kepolisian agar kerja serius, jujur dan sesuai aturan yang berlaku, agar hak rakyat dapat di kembalikan. Kalau ada kerja sama maka, masih ada harapan, karena saling mengawasi, kalau kerja sendiri-sendiri pasti berpeluang untuk bermain dengan mafia. Adapun yang bermain tapi potensinya bermain dengan mafia sekitar 25% sajaā Sambungnya lagi
Gerakan Pemuda Islam (GPI) terutama Bidang Maritim dan Agraria siap beberkan data soal siapa mafia tanah dan dimana mereka bermain dengan siapa mereka berkalaborasi asalakan Kepolisian dan Kementerian ATR benar-benar memberantasnya.
“Jangan sampai data kita kasih, malah nanti di manfaatkan oleh oknum tertentu untuk mencari kesalahan sang mafia dan mencari receh, akhirnya yang rugi rakyat.” Ujarnya
Gerakan Pemuda Islam (GPI) siap 1 x 23 jam membantu pihak kepolisian dan negara untuk sama-sama berantas mafia tanah di republik ini.
“Karena banyak pemangku kepentingan di republik ini yang terlibat lansung dalam menjalankan misi bersama sang mafia-mafia tersebut” tegas Kelrey penutupi pernyataanya