Petugas Bereskan Puing – Puing Karena Ulah Massa Aksi

waktu baca 2 menit
Jumat, 9 Okt 2020 15:13 0 22 Ilham Saputra

MELANESIATIMES.COM – Setelah terjadi aksi yang dilakukan ribuan massa dalam menolak OmniBus Law Ciptaker. Terlihat puing – puing berserakan akibat dari ulah massa aksi.

Akibat dari ulah massa aksi, “Petugas Kebersihan harus Bereskan Puing – Puing Karena Ulah Mereka.”

Berikut laporan pantauan kerja nyata petugas kebersihan sekitar titik aksi.

Laporan Tugu Tani :

Pukul 10.15 WIB tim penanganan kebersihan dan prasarana Umum Kelurahan Kebun Sirih Jakarta Pusat bersma aparat kepolisian melakukan relokasi pembersihan Pos Polisi Yang terbakar oleh amuk masa aksi tolak RUU OMNIBUSLAW yang di gelar pada Kamis,8 Oktober lalu.

Selain itu juga terpantau di lapangan pihak kepolisian juga melakukan penertiban jalan kembali.

Laporan Patun Kuda :

Tim Tugas Pembersihan Suku Dinas Kehutanan Kota Administrasi Jakarta Timur Pukul 7.00 WIB pagi tadi melakukan pemberihan Sampah dan Pos Polisi yang terbakar oleh amuk masa aksi unjuk rasa tolak RUU OMNIBUSLAW dan selesai pada 11.00 WIB

Ruas Jalan sudah dilakukan penertiban hingga sampai saat ini terpantau lancar arah jalan menuju Harmoni, Kota Tua maupun arah Bundaran HI.

Laporan : Perempatan Harmoni :

Gabungan Tim Pemberisihan Kota yang terdiri dari kebersihan dan prasarana Umum Taman Sari dan UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI jakarta Menggelar Pembersihan secara bersama puing-puing pengrusakan Pos Pantau Polisi dan Pos Reklame di areal Perempatan Lampu Merah Harmoni Jl. Gatot Subroto Jakarta Pusat.

Pembersihan sudah dilakukan pada pukul 10.30 WIB tadi dan berakhir pada pukul : 11.15 WIB.

Ruas Jalan sekitar terpantau lancar dan aparat kepolisian juga melakukan penertiban jalan di areal tersebut.

Laporan : BUNDARAN HI :

Tim Pemberisihan UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI jakarta melakukan pemberihan bahan pengrusakan Halte Bundaran HI oleh Pendemo Tolak RUU OMNIBUSLAW pada 8 Oktober 2020 kemarin telah usai pukul : 10.15 WIB.

Menurut keterangan warga di areal setempat menyatakan puing-puing pengrusakan sudah dibersihkan pihak aparat kepolisian dan UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI jakarta pukul 08.00 Pagi tadi

Terpantau halte Bundaran HI setelah di bersihkan hanya tersisa tiang penyangganya. Menyangkut ruas jalan terpantau lancar setelah dilakukan pembersihan.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA