Diduga Kebakaran Kejagung dengan Jaksa Pinangki Berkaitan, HMI MPO : Lakukan Penyelidikan Mendalam

waktu baca 1 menit
Senin, 24 Agu 2020 00:08 0 3 superadmin

Melanesiatimes.com – Direktur LBH PB HMI MPO, Komarudin meminta insiden kebakaran Gedung Utama kompleks Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia di bilangan Jakarta Selatan pada hari Sabtu (22/8) malam khususnya ruang penyadapan perlu diusut tuntas.

Terlebih, Kejagung saat ini tengah memproses kasus besar Djoko Soegiarto Tjandra yang melibatkan oknum Jaksa Pinangki Sirna Malasari.

“Ini harus dicari benang merahnya, apakah ada unsur sabotase atau tidak. Harus dilakukan penyelidikan secara mendalam,” kata Komarudin, Minggu (23/8/2020).

Menurut dia, pengembangan kasus Djoko Tjandra yang melibatkan oknum Jaksa Pinangki jangan sampai berhenti di tengah jalan.

Dan ia juga meminta agar insiden kebakaran tersebut bisa dijadikan alasan untuk mengusut Pinangki dan orang yang di belakangnya.

“Harus diusut sampai tuntas, dan kami yakin Jaksa Pinangki tidak bermain sendiri. Opini yang berkembang adanya sabotase dan tutupi kasus Djoko Tjandra harus dijawab,” jelasnya.

Dikatakannya, data Intelijen Kejaksaan yang lenyap dilalap si jago merah harus menjadi perhatian.

Apalagi, kata Komar, ada alat sadap senilai ratusan miliar rupiah yang merekam seluruh aktivitas pegawai Kejaksaan Agung (Kejagung) diyakini hancur bersama gedung utama yang terbakar.

“Spekulasi masyarakat bahwa kebakaran ada kaitannya dengan kasus besar yang ditangani, bisa dicek di rekaman CCTV. Tapi apakah hasil rekamannya bisa diamankan. Konspirasi adanya tudingan itu pasti ada,” pungkasnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

"Semua orang ingin dihargai, tapi banyak yang lupa untuk menghargai orang lain dulu." Hormat itu saling memberi, bukan cuma diminta.

"Orang bilang waktu adalah uang, tapi banyak yang menghabiskannya untuk hal sia-sia." Hargai waktumu, karena tidak ada toko yang menjual waktu tambahan.

"Kalau sibuk hitung rezeki orang, kapan sempat hitung bersyukur sendiri?" Rumput tetangga selalu hijau, tapi siapa tahu tanahnya beracun.

“Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang." Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!.

"Orang suka menilai kebahagiaan dari luar, tapi lupa bahwa senyuman juga bisa dibuat-buat." Jangan iri pada apa yang terlihat, karena yang tak terlihat sering kali lebih nyata.

"Cinta yang dipenuhi alasan hanya bertahan sampai alasan itu hilang."Cinta yang sejati bertahan tanpa perlu dicari alasannya!

"Katanya teman sejati, tapi sinyalnya hilang pas kita butuh." Teman yang baik itu hadir, bukan cuma saat senang.

"Dia yang paling sibuk mengomentari, biasanya yang paling sedikit kontribusi" Pembenci akan terus bicara, meski kebaikanmu lebih nyaring dari suara mereka.

LAINNYA